Gejala lambat ini dapat kita analisa secara detail dan dipisahkan menjadi 3 penyebab :
1. Wiper lambat akibat Bushing Wiper link yang sudah oblak atau aus
sehingga membuat Dinamo wiper bekerja dengan berat. Ketika bushing
wiper sudah mulai aus atau oblak maka dinamo wiper akan bekerja extra
keras sehingga membuat gerakan wiper menjadi lambat.
Pengecekan : goyakan wiper arm / batang wiper ke atas dan ke bawah,
apakah terdapat gerakan yang cukup banyak alias oblak ? jika iya ganti
wiper link.
2. Kabel yang sudah mulai Korosi dan atau kontak point saklar sudah
kurang baik sehingga efesiensi arus yang mengalir terbuang di jalan
tidak sepenuhnya sampai pada dinamo.
Pengecekan : Ambil arus + dari aki langsung dengan seutas kabel,
Coba nyalakan dinamo wiper dengan kabel tersebut langsung. Pada dinamo
wiper kijang 2 socket atas yang dekat dengan nok Socket adalah input
arus yang satu slow mode yang satu fast mode.
Tempelkan arus + dari aki tersebut ke salah satu input boleh slow atau fast. Perhatikan gerakan wiper apakah lebih cepat daripada menggunakan saklar? Jika iya perbaharui wiring harness ke dinamo wiper atau Tambah Relay sehingga arus yang masuk ke dinamo wiper baik.
Tempelkan arus + dari aki tersebut ke salah satu input boleh slow atau fast. Perhatikan gerakan wiper apakah lebih cepat daripada menggunakan saklar? Jika iya perbaharui wiring harness ke dinamo wiper atau Tambah Relay sehingga arus yang masuk ke dinamo wiper baik.
3. Dinamo Wiper yang memang sudah melemah. Dinamo wiper
mengkonversi arus listrik menjadi medan magnet, dari medan magnet
menjadi energi gerak. Arus listrik yang masuk ke dinamo oleh kumparan
dikonversi menjadi medan magnet.
Namun karena kumparan yang sudah kurang baik dan berumur sebagian arus listrik yang masuk akan menjadi panas, mengakibatkan gulungan memuai, semakin tidak rapat gulungan maka semakin besar ketidakefesienannya. Sehingga semakin lama semakin panas hingga medan magnet yang terbentuk semakin kecil sampai dinamo berhenti bergerak/tidak sanggup memutar wiper.
Namun karena kumparan yang sudah kurang baik dan berumur sebagian arus listrik yang masuk akan menjadi panas, mengakibatkan gulungan memuai, semakin tidak rapat gulungan maka semakin besar ketidakefesienannya. Sehingga semakin lama semakin panas hingga medan magnet yang terbentuk semakin kecil sampai dinamo berhenti bergerak/tidak sanggup memutar wiper.
Pengecekan : Apakah terjadi panas berlebih pada body dinamo wiper
saat wiper dihidupkan? Jika iya maka lakukan penggantian dinamo wiper
segera.
Dari ketiga kemungkinan diatas , yang paling mendekati masalah Bung
Sulistyono adalah nomor 3 sebab dinamo semakin lama akan semakin lemah
bahkan sampai berhenti apabila dipakai lama.
Silahkan coba pengecekan yang mudah dan murah terlebih dahulu. Langkah terakhir ganti dinamo dengan yang copotan original .Sumber : http://otoklinik.otomotifnet.com/read/1604/Wiper_Toyota_Kijang_Jalanya_Lambat_
Tidak ada komentar:
Posting Komentar